Menyadari pentingnya pemimpin (caleg) dalam kehidupan manusia, baik dalam rangka bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, maka orang Melayu berusaha mengangkat pemimpin mereka yang disebut " Orang Yang Dituakan" oleh masyarakat dan kaumnya.Pemimpin diharapkan mampu membimbing, melindungi, mengayomi, menjaga dan menuntun masyarakat secara luas, baik untuk kepentingan hidup duniawi mapun untuk kepentingan ukhrawi.
Pemimpin seperti ini akan mampu memberikan kesejahteraan lahiriah dan bathiniah bagi masyarakatnya. Inilah harapan kami untuk yang akan Nyaleg jadi pemimpin alias wakil kami ;
Yang dikatakan pemimpin
Berkata lidahnya masin
Bercakap pntanya kabul
Melenggang tangannya berisi
Menyuruh sekali pergi
Menghimbau sekali datang
Melarang sekali sudah
Jangan dipilih karena hartanya
Jangan dipilih karena sukunya
Jangan dipilih karena pangkatnya
Jangan dipilih karena budinya
Jangan dipilih karena lakunya
Jangan dipilih karena adilnya
Jangan dipilih karena adilnya
Jangan dipilih karena benarnya
Jangan dipilih karena taat setianya
Jangan dipilih karena tenggang rasanya
Jangan dipilih karena ihklas batinya
Jangan dipilih karena petuah amanahnya
Jangan dipilih karena tegur sapanya
Jangan dipilih karena mulia ilmunya
Jangan dipilih karena tanggung jawabnya
Jangan dipilih karena lapang dadanya
Jangan dipilih karena banyak akalnya
Yang terpenting adalah iman dan taqwanya
Pemimpin seperti ini akan mampu memberikan kesejahteraan lahiriah dan bathiniah bagi masyarakatnya. Inilah harapan kami untuk yang akan Nyaleg jadi pemimpin alias wakil kami ;
Yang dikatakan pemimpin
Berkata lidahnya masin
Bercakap pntanya kabul
Melenggang tangannya berisi
Menyuruh sekali pergi
Menghimbau sekali datang
Melarang sekali sudah
Jangan dipilih karena hartanya
Jangan dipilih karena sukunya
Jangan dipilih karena pangkatnya
Jangan dipilih karena budinya
Jangan dipilih karena lakunya
Jangan dipilih karena adilnya
Jangan dipilih karena adilnya
Jangan dipilih karena benarnya
Jangan dipilih karena taat setianya
Jangan dipilih karena tenggang rasanya
Jangan dipilih karena ihklas batinya
Jangan dipilih karena petuah amanahnya
Jangan dipilih karena tegur sapanya
Jangan dipilih karena mulia ilmunya
Jangan dipilih karena tanggung jawabnya
Jangan dipilih karena lapang dadanya
Jangan dipilih karena banyak akalnya
Yang terpenting adalah iman dan taqwanya
0 komentar: